Asisten II Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Sekda Papua Drs. Elia I. Loupatty, MM didampingi Kepala BPSDM  Kementerian PUPR  DR. Ir. Andreas Suhono, MSc, ketika membuka Sosialisasi Jabatan Fungsional Bidang PUPR di Hotel Aston, Jayapura, Rabu (26/4).

Asisten II Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Sekda Papua Drs. Elia I. Loupatty, MM didampingi Kepala BPSDM Kementerian PUPR DR. Ir. Andreas Suhono, MSc, ketika membuka Sosialisasi Jabatan Fungsional Bidang PUPR di Hotel Aston, Jayapura, Rabu (26/4).

JAYAPURA (PB) : Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua terus  berupaya mendorong Aparat Sipil Negara (ASN),  untuk berkarier melalui jabatan  fungsional.

“Tantangan terberatnya bagi Pemda Provinsi Papua sama dengan daerah-daerah  lain adalah membangun kesadaran  karier ASN lebih  terbuka melalui jabatan fungsional dibanding jabatan struktural,   yang formasinya  relatif terbatas dan statis,” ujar Gubernur Papua Lukas Enembe, SIP, MH dalam sambutannya   yang dibacakan Asisten II Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Sekda Papua Drs. Elia I. Loupatty, MM didampingi Kepala Badan  Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat  (PUPR) DR. Ir. Andreas Suhono, MSc, ketika membuka Sosialisasi Jabatan Fungsional Bidang PUPR di Hotel Aston, Jayapura, Rabu (26/4).

Kegiatan ini digelar  Pusdiklat Manajemen dan Pengembangan jabatan Fungsional BPSDM Kementerian PUPR.

Dikatakannya, selain itu, belum adanya pemahaman   yang benar oleh semua pihak atas peran jabatan fungsional yang seharusnya   bertugas sebagai pelaksana tugas pokok.

“Akibatnya, sebagian besar  pegawai tak tertarik menjadi  pejabat fungsional  dan lebih memilih menjadi pelaksana   yang pengembangan karier  dan kompetensinya  tak langsung mendukung kinerja organisasi,” katanya.

Ia menjelaskan, pihaknya menyadari  SDM/Pegawai di Provinsi Papua masih memerlukan pembinaan  guna mendukung  penyelenggaraan  pembangunan infrastruktur  di daerah. Selain itu, adanya tuntutan  peran SDM   dalam mendukung pembangunan  infrastruktur  PUPR, perlu keseimbangan kompetensi  antara SDM Kementerian  PUPR dan SDM Daerah Bidang PUPR khususnya  di lingkungan Provinsi Papua.

Dituturkannya, terdapat 5 jenis jabatan fungsional  yang  dibawah pembinaan  teknis Kementerian PUPR adalah Teknik Pengairan, Teknik Jalan dan Jembatan, Teknik Penyehatan Lingkungan dan Teknik Tata Bangunan dan Perumahan dan Pembina Jasa Konstruksi.

Karena itu, terangnya, ASN harus bekerja keras  guna mendukung  pengembangan jabatan fungsional   sejalan dengan  semangat UU ASN  yang mendorong profesionalisme   serta tahapan RPJMN 2015-2019   yang mendorong   manajemen ASN  menuju SMART ASN   yang berwawasan global, menguasai  teknologi informasi digital  dan bahasa asing, serta memiliki daya jejaring yang tinggi.

Sementara itu, Andreas Suhono menuturkan, sejalan dengan kebijakan UU ASN dan RPJMN 2015-2019, untuk lebih meningkatkan upaya pengembangan jabatan fungsional, maka Kementerian PUPR melalui Peraturan Menteri No. 15/PRT/M/2015 tentang Organisasi dan Tata Kementerian PUPR membentuk BPSDM yang mempunyai tugas melaksanakan pengembangan SDM bidang PUPR,  baik yang bertugas di pusat maupun daerah.

“Salah-satu fungsinya adalah melaksanakan  pembinaan, pengembangan dan pemberdayaan jabatan fungsional bidang PUPR,”tuturnya. (Admin)

Facebook Comments Box