pertunjukan dan hiburan rakyat sanggar seni musik dan tari kreasi Papua, Kamis (27/7/2017), di Ekspo Waena Jayapura.
JAYAPURA (PB) – Generasi muda Papua diminta harus ikut melestarikan budaya lokal, yang lambat laun kian terkikis oleh interaksi media sosial maupun adat istiadat modern.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Provinsi Papua, Kansiana Salle melalui Kepala Bidang Teknologi Informasi Komunikasi Jerry Agus Widiyanto, saat pertunjukan dan hiburan rakyat sanggar seni musik dan tari kreasi Papua, Kamis (27/7/2017), di Ekspo Waena Jayapura, mengatakan, pertunjukkan dan hiburan rakyat diikuti sejumlah sanggar seni di Jayapura, merupakan salah satu upaya menyebarluaskan informasi. Pemerintah ingin lebih mendekatkan diri kepada masyarakat.
Di lain pihak, kegiatan ini juga merupakan rangkaian dari perayaan menyambut hari ulang tahun (HUT) kemerdekan RI yang ke-72. “Melalui kegiatan ini kita harap masyarakat yang ada di Papua, lebih khusus di Kota Jayapura untuk kita sama-sama bergandeng tangan berbuat yang terbaik bagi semua pihak di atas tanah ini,” harapnya.
Selain itu juga kegiatan ini diharap dapat meningkatkan semangat masyarakat untuk lebih mencintai budaya lokal. “Dewasa ini kelihatannya anak-anak Papua lebih senang dengan budaya dari luar Papua. Sehingga kita sebagai pemerintah berkomitmen tinggi dan ikut berkewajiban menciptakan rasa cinta akan budaya lokal di atas negeri ini. Di antaranya melalui kegiatan pertunjukan dan hiburan rakyat itu,” akunya.
Kansiana mengimbau sanggar seni yang ada di Papua untuk terus berkreasi mewujudkan inovasi dalam bidang kesenian, guna memajukan budaya lokal Papua.
Selain itu juga lembaga pendidikan seni dan budaya di Papua, diminta mampu mengedukasi siswanya untuk meningkatkan mutu maupun kualitasnya. Sehingga seluruh generasi muda yang ada di Papua, dapat benar-benar cinta akan budaya lokal Papua. (YMF)
