Kejuaraan Daerah Karate Piala Gubernur Papua II 2017 di GOR Waringin, Kotaraja, Kota Jayapura, yang dibuka Kamis (3/8/2017) sore oleh Sekda Papua Hery Dosinaen.

JAYAPURA (PB) – Sebanyak 485 atlet dari 11 Pengurus Cabang (Pengcab) kabupaten/kota dan tiga Perguruan Karate di Provinsi Papua yakni KKI, INKAI dan INKADO mengikuti Kejuaraan Daerah Karate Piala Gubernur Papua II 2017 di GOR Waringin, Kotaraja, Kota Jayapura, yang dibuka Kamis (3/8/2017) sore oleh Sekda Papua Hery Dosinaen.

Ketua Panitia Kejurda FORKI Papua, Rina Antaribaba S.Pt M Eng menjelaskan, setidaknya ada 54 nomor yang dipertandingkan mulai dari usia dini sampai usia 25 tahun. “Kejurda ini merupakan event puncak, dimana kita bisa melihat keberhasilan pembinaan olahraga karate, khususnya di kabupaten/kota dan Perguruan – Perguruan,” terangnya.

Selain itu juga  pelaksanakan Kejurda ini bertujuan menjaring atlet-atlet berbakat yang ada di kabupaten/kota maupun perguruan yang nantinya akan dipersiapkan untuk ajang PON XX tahun 2020 di Provinsi Papua. “Ini merupakan agenda kerja dari Pengprov FORKI Papua,” aku Rina.

Sesaat sebelum membuka secara resmi Kejurda, Sekda Papua Hery Dosinaen dalam arahannya mengatakan, tahun 2020 nanti, Provinsi Papua akan melaksanakan PON 2020. Menurutnya perjuangan ini mendapatkan tantangan yang sangat luar biasa.

“Kompetisi dengan provinsi lain yang sangat luar biasa. Yang notabene provinsi lain mempunyai fasilitas yang lebih lengkap. Akan tetapi menjadi catatan penting untuk semua pihak bahwa ada makna yang lebih penting dari aspek penyelenggaraan ini yakni aspek politik dan bagaimana rasa persatuan dan kesatuan kita di negara ini dalam NKRI,” kata Sekda.

Untuk itu, kata Sekda, PON harus dilaksanakan di atas Tanah Papua. “Kalau ini tidak diperjuangkan, maka mungkin berapa ratus tahun lagi baru kita bisa laksanakan ini. Tetapi dengan satu perjuangan yang sangat luar biasa agar PON bisa dilaksanakan disini,” tukas Sekda.

Dengan ditunjuknya Papua sebagai tuan rumah ajang pesta olahraga empat tahunan ini merupakan satu sejarah dan satu perubahan paradigma. Ada satu kebangkitan yang terpatri pada kita semua. Ada beberapa kabupaten yang menjadi lokus/cluster penyelenggaraan PON diantaranya Kota/Kabupaten Jayapura, Merauke, Mimika, Biak Numfor dan Jayawijaya untuk pelaksanaan PON 2020.

“Tentunya kita semua berpartisipasi aktif dalam mempersiapkan semua atlit kita dan infrastruktur untuk mensukseskan PON 2020,” kata Sekda.  Dengan Kejurda ini diharapkan dapat menjadi satu komitmen harus bisa mendapatkan medali sebaik-baiknya untuk pelaksanaan PON 2020. (YMF)

Facebook Comments Box