Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo
JAYAPURA (PB) – Menteri Dalam Negeri Tjahyo Kumolo mengatakan, pelantikan 14 kursi anggota DPRP dari jalur adat akan dilakukan secepatnya.
“Dengar tadi dalam waktu yang secepat – cepatnya 14 orang kursi DPRP,” terang Tjahyo menjawab pertanyaan media ini usai melantik 51 orang anggota MRP di Sasana Krida Kantor Gubernur Papua, Senin (20/11/2017).
Kata Tjahyo, sejauh ini tidak ada kendala dalam hal proses pelantikan. “Kami hanya buat SK-nya saja dan itu semua masukan dari pak Gubernur Papua dan dari Pemerintah Provinsi. Kami hanya mengecek dan kalau yang bersangkutan oke, ya itu saja,” terangnya.
Kata Mendagri, Selasa (21/11) dirinya akan bertolak menuju Manokwari Papua Barat untuk melantik Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Barat. “Dengan pelantikan ini, tahun ini semua selesai sebab tahun depan kita sudah masuk lagi Pilkada Serentak di 2018,” kata Tjahyo.
Saat disinggung soal rencana pemekaran provinsi oleh pemerintah pusat, politisi PDIP ini menegaskan belum ada rencana pemekaran. Sebab membuat sebuah daerah pemekaran provinsi harus dibahas juga bersama MRP, tokoh adat dan juga gubernur.
Sebelumnya Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan untuk 14 kursi DPRP dari jalur Otonomi Khusus (Otsus) sudah bisa dilantik. Gubernur Lukas Enembe menegaskan bahwa untuk 14 kursi anggota DPRP tidak dapat membentuk fraksi dan diharapkan setelah dilantik, para anggota DPRP tersebut dapat bergabung dengan fraksi yang ada. ”Di Papua Barat itu kan satu fraksi, tetapi kalah di Judical Review, sehingga kita harapkan ini jadi perhatian,” tegasnya. (YMF/Ed-Fri)
