Pieter Ell

JAYAPURA (PB) : Advokad asal Papua, Pieter Ell diusung menjadi calon Ketua Perhimpunan Advokad Indonesia (Peradi) Papua periode 2017-2022, oleh sejumlah advokad di Kota Jayapura dan sekitarnya.

Ketua tim pemenangan calon Ketua Peradi Papua, Ivone Tetjuari, dalam rilisnya, Rabu (6/9) pagi   mengatakan, alasan mengusung Pieter Ell sebagai ketua karena Pieter Ell dikenal sebagai sosok yang tegas dan berkomitmen terhadap situasi yang dialami oleh advokad yang ada di Papua.

“Kenapa kami mengusung pak Pieter Ell sebagai Ketua Peradi Papua?  Itu karena kami melihat beliau sebagai sosok yang tegas, lugas, dan bertanggung jawab serta berkomitmen terhadap situasi kami saat ini,” ujarnya.

Ivone menilai bahwa pimpinan Peradi Papua saat ini tidak menjalankan tugas dengan baik, sehingga dibutuhkan pemimpoin baru yang mampu membuat perubahan.

“Kami mengusung beliau bukan karena dia adalah artis, ganteng dan lainnya. Tapi karena kami ingin ada perubahan dalam tubuh Peradi. Selama ini pemimpin Peradi Papua tidak tegas dalam bersikap, berkomitmen, dan tidak merangkul anggota, untuk itu kami perlu figure yang bisa merubah hal-hal ini, dan hari ini kami lihat sosok itu ada pada pak Pieter Ell yang mampu dan berani merubah semua itu,”ujarnya.

Dikatakan, untuk memenangkan Pieter Ell sebagai Ketua Peradi Papua, maka saat ini timnya sementara bekerja dengan merangkul para advokad yang ada di Tanah Papua.

“Saat ini kami sementara membangun komunikasi dengan para advokad yang ada di Papua untuk bergabung apabila memiliki visi dan misi yang sama untuk membangun lembaga Peradi lebih baik ke depan,” ujarnya

Keprihatinan

Sementara itu Pieter Ell, SH  mengaku alasannya maju dalam bursa pemilihan ketua Peradi papua karena bentuk keprihatinan dirinya terhadap lembaga Peradi Papua yang belum berjalan maksimal dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat.

Dirinya ingin maju sebagai ketua adalah keprihatinan saya terhadap lembaga internal yang belum  mampu menyatukan seluruh advokad di Papua. Selain itu kita ingin Peradi Papua mampu memberikan pelayanan hukum yang maksimal kepada masyarakat umum, itu yang penting.

Pieter Ell mengaku ingin menjadikan Peradi sebagai rumah bersama para advokat atau pengacara dengan berbagai program kerja yang diusulkan oleh anggota, dengan harapan organisasi tersebut memberikan manfaat yang besar dan luas kepada masyarakat.

“Saya  punya komitmen dengan program kerja, bekerja sesuai SOP dan akan mengupayakan membuka kantor cabang Peradi di Jakarta atau daerah lainnya, dalam bentuk pos bantuan hukum kepada masyarakat,”ujarnya.

Peradi merupakan lembaga yang besar dan profesional, kata dia,  namun peranannya kurang dimaksimalkan, sehingga ia berjanji ketika terpilih menjadi ketua Peradi Papua, maka ia akan menegakkan hukum dan HAM di Tanah Papua.

“Bila saya  terpilih jadi ketua, maka saya akan bekerjasama dengan dengan seluruh stekholder di papua untuk memajukan penegakan hukum dan HAM di Tanah Papua. Jadi Peradi ini bukan hanya bicara hukum, tetapi hukum dan HAM, karena persoalan hukum, HAM dan politik di Papua sangat kompleks dan terkait antara satu dengan yang lain,” ujarnya.

Kata dia,  dirinya  akan mendorong Peradi Papua untuk memberikan bantuan hukum bagi masyarakat adat yang kehilangan tanah ulayat karena diambil paksa oleh oknum-oknum tertentu. (Marcel)

Facebook Comments Box