Sejumlah perwakilan suku di Nabire saat menyatakan komitmen dan yel-yel bersama Calon Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP.MH untuk memenangkan LUKMEN saat Kampanye di GOR Nabire, Senin (12/03/2018)

NABIRE (PB)—Dukungan terhadap pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur Papua Lukas Enembe, SIP.MH dan Klemen Tinal, SE.MM kian meluas. Setelah pekan kemarin di wilayah Saereri, kini pasangan petahana yang akrab dikenal LUKMEN itu mendapat sambutan hangat di Meepago saat kampanye perdana di Gedung Olah Raga ( GOR) Kota Lama Nabire, Senin (12/03/2018).

Pada kesempatan itu, sebanyak enam perwakilan suku di wilayah Mee Pago dan Saireri menyatakan diri untuk mendukung LUKMEN menuju pemerintahan jilid II 2018-2023. Pernyataan itu disampaikan saat kampanye tatap muka yang dihadiri langsung Calon Gubernur Papua, Lukas Enembe.

Kelima perwakilan tersebut dari Suku Moni, Suku Mee, Suku Wate, Suku Lani, Solata dan Gabungan Suku dari Papua Pendatang. Mereka mengaku puas atas kinerja LUKMEN dank arena itu siap bekerja bersama tim Koalisi Papua Bangkit II untuk memenangkan LUKMEN.

Kepala Suku Moni, Zotter Zonggonau mengatakan, LUKMEN sudah mengangkat penderitaan orang Papua, baik orang gunung maupun pesisir yang selama bertahun-tahun tidak pernah tersentuh oleh pembangunan. “Hanya LUKMEN yang bisa buktikan itu,” katanya

Menurut Zotter, kepemimpinan Lukmen selama lima tahun berjalan, sudah menabur banyak bukti, dan membangkitkan semangat masyarakat karena sentuhan pembangunan yang sudah dilakukan.

Relawan Bhineka Tunggal Ika di Nabire siap memenangkan LUKMEN menuju periode kedua.

“Tidak ada siapapun yang bisa gantikan anak kami Lukas Enembe maupun Klemen Tinal,” katanya sembari menyerukan pilihan nomor satu adalah pertanda dari tuhan untuk satu pemimpin di Papua adalah LUKMEN.

Kepala Suku Wate, Aleks Raiki dalam pernyataanya di hadapan ribuan kader dan simpatisan Papua Bangkit Jilid II mengaku tidak ada lagi sosok pemimpin seperti LUKMEN. “LUKMEN pasangan tepat, siapa lagi pemimpin seperti mereka,” tanyanya.

Pengakuan yang sama disampaikan Edy Tebay, kepala Suku Mee. Edy berharap realisasi pemerataan pembangunan yang sudah dilakukan LUKMEN pada periode pertama kepemimpinan mereka akan dilanjutkan pada periode kedua nanti. Namun ia juga meminta agar LUKMEN dapat mendorong terwujudnya aspirasi masyarakat untuk pemekaran Provinsi Papua Tengah.

Kinerja serta keberpihakan LUKMEN juga sangat dirasakan oleh Perkumpulan Solata yang ada di Nabire. Agus Rimba mewakili masyarakat Toraja bertekad untuk memenangkan LUKMEN Jilid II

“Lanjutkan dan Jangan pernah berhenti. Di tangan Lukmen Papua, sudah bangkit,” seru Agus yang disambut riuh slogan LUKMEN, menang menang menang.

Dukungan lebih dasyat lagi disampaikan, Imam Muchalis selaku gabungan suku Papua Pendatang yang ada di Nabire. Dukungan penuh LUKMEN untuk kemenangan kepemimpinan 2018-2023, menjadi kontrak paten bagi seluruh masyarakat jawa pendatang yang ada di Nabire.

“Semua hati tertuju untuk LUKMEN, kami sudah merasakan pembangunan itu, pemerataan tanpa ada perbedaan, saya sampaikan, Masyarakat Muslim Nabire tidak akan pindah ke lain hati. Kami pastikan LUKMEN tetap Menang,” tandasnya.

Kampanye LUKMEN berupa pertemuan terbatas di Nabire diikuti hampir seribuan pendukung dari berbagai kalangan masyarakat, suku, simpatisan, relawan serta pendukung Partai Politik.

Calon Gubernur Papua, Lukas Enembe hadir didampingi istrinya Yulce Enembe, Ketua Tim Kampanye Yunus Wonda, Ketua Koordinator Bidang Relawan, Ruben Magai dengan didampingi Ketua Tim Pemenangan Papua Bangkit Jilid II Kabupaten Nabire, Isaias Douw. (Stysan/Tim Humas KPB II)

Facebook Comments Box