Menteri BUMN Rini Soemarno berpose bersama Tim Road Show PON XX Papua dipimpin Gubernur Papua Lukas Enembe dan Wakil Gubernur Klemen Tinal usai pertemuan di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (14/11/2018)

JAYAPURA (PB)—Kementerian Badan Usaha Milik Negara Republik Indonesia (BUMN-RI) dan Pemerintah Provinsi Papua menyepakati pembentukan tim khusus untuk  bekerjasama menyukseskan penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI tahun 2020 di Tanah Papua.

Hal itu dikemukakan Menteri BUMN, Rini Soemarno kepada pers usai menerima tim Road Show PON Papua yang dipimpin langsung Gubernur Papua, Lukas Enembe, SIP. MH, Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal, SE, MM didampingi Sekretaris Daerah  Hery Dosinaen, S.IP.M.KP di Kantor Kementerian BUMN, Rabu siang (14/11/2018).

“Kami akan melihat programnya semua. Jadi tadi saya bilang pak Gubernur untuk membentuk timm khusus guna kemudian melihat apa–apa saja yang masih dibutuhkan untuk mensukseskan PON,” ujar Menteri Rini.

Rini mengatakan pihaknya akan mendorong seluruh BUMN di Indonesia untuk mensuport pelaksanaan PON di Papua dan juga mempromosikan potensi pariwisata di Bumi Cenderawasih sehingga masyarakat Indonesia secara luar mengenal Papua secara menyeluruh.

“Kementerian BUMN secara menyeluruh akan bersinergi untuk mensukseskan PON di Papua. Tentunya tidak terlepas juga kita melihat potensi pariwisata sehingga masyarakat Indonesia secara luas mengenal Papua,” ujar Menteri.

Secara khusus, Rini Soemarno mengharapkan agar transaksi pembelian saham PT Freeport Indonesia dapat selesai akhir tahun 2019 sehingga perusahaan tersebut dapat menopang penyelenggaraan PON XX di Papua.

Menteri BUMN Rini Soemarno saat memberi keterangan kepada pers di Jakarta usai pertemuan dengan Gubernur Papua Lukas Enembe dan Tim Road Show PON XX Papua.

“Semoga penyelesaian transaksi Freeport sebelum akhir tahun sehingga kita akan mendorong Freeport untuk mendukung PON dan juga BUMN lainnya seperti PT Telkom, PT Pertamina, PT PLN (Persero) dan Perbankan Nasional,” harapnya.

Sementara itu, Gubernur Papua, Lukas Enembe mengapresiasi Kementerian BUMN karena mendukung penuh pelaksanaan PON XX. Menteri BUMN, kata Lukas, bakal menggerakan seluruh BUMN untuk membantu iven empat tahunan itu.

“Ibu menteri sangat memahami dan respek terhadap pelaksanaan PON di Papua. Dia (Menteri) sudah tau peran dan tugasnya menggerakan semua BUMN dilingkungan kementeriannya mensukseskan PON,” ujar Gubernur Lukas.

Lukas juga menambahkan bahwa dukungan dari Freeport pada PON akan lebih dimaksimalkan sehingga penyelenggaraan PON di Papua bisa terlaksana dengan baik.

“Semua BUMN akan digerakkan dan salah satunya Freeport untuk membantu pelaksanaan PON,” tukasnya.

Road Show dalam rangka menyukseskan PON dan Peparnas di Papua, Rabu siang  (14/11/2018) dilanjutkan ke Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia dipimpin langsung Gubernur Papua Lukas Enembe, dan Wakil Gubernur, Klemen Tinal, didampingi Sekda, Hery Dosinaen, Asisten I, Doren Wakerkwa, Kepala Bappeda, DR. M Musa’ad, M.Si, Kepala Inspektorat, Anggiat Situmorang.

Kemudian Kepala Badan Pendapatan Daerah , Gerson Djitmau, Kepala Dinas Olahraga dan Pemuda, Drs. Daud Ngabalin dan Kepala Badan Penghubung Papua di Jakarta, Alexander Kapisa,ST.

Sesuai Instruksi  Presiden (Inpres)  Republik Indonesia Nomor 10 Tahun 2017 Tentang Dukungan  Penyelenggaraan Pekan  Olahraga Nasional  XX  Dan Pekan Paralimpik Nasional XVI Tahun 2020 di Provinsi  Papua, Presiden menginstruksikan Menteri Badan Usaha Milik Negara untuk memfasilitasi  pemberian dukungan  oleh BUMN dalam  sponsorship dan  promosi PON XX dan PEPARNAS XVI. Selain itu, BUMN juga siap mMemfasilitasi  pemberian dukungan  oleh BUMN di bidang  kebandarudaraan dan  kepelabuhanan untuk  menyediakan fasilitas  penyambutan (hospitality), memfasilitasi  pemberian dukungan BUMN di bidang  kelistrikan dan  telekomunikasi untuk  meningkatkan/memperluas jangkauan layanannya dalam mendukung PON XX dan PEPARNAS XVI dan memfasilitasi  pemberian dukungan  oleh BUMN di bidang  transportasi untuk logistik dan kapal terapung. (Gusty Masan Raya/rm)

Facebook Comments Box