Kepala Perwakilan BKKBN Papua, Sarles Brabar, SE.M.Si didampingi Direktur Bina Kesertaan Keluarga Berencana Jalur Wilayah dan Sasaran Khusus pada BKKBN Pusat Drs. Nerius Auparay, M.Si berkunjung ke kantor RRI Biak disambut Kepala RRI Biak, Yulius Makabori, S.PT.
JAYAPURA (PB.COM)—Perwakilan BKKBN Provinsi Papua berkomitmen untuk terus menjalin kerjasama kemitraan dengan RRI Biak selaku lembaga penyiaran publik dalam meningkatkan pembangunan Keluarga Berencana di Kabupaten Biak Numfor dan sekitarnya.
Untuk itu, Selasa (28/05/2019), Kepala Perwakilan BKKBN Papua, Sarles Brabar, SE.M.Si didampingi Direktur Bina Kesertaan Keluarga Berencana Jalur Wilayah dan Sasaran Khusus pada BKKBN Pusat Drs. Nerius Auparay, M.Si berkunjung ke kantor RRI Biak disambut Kepala RRI Biak, Yulius Makabori, S.PT.
“Setiap kegiatan di Biak, kami selalu membangun koordinasi dengan RRI. Sebagai lembaga penyiaran publik, RRI berperan aktif menjadi mitra kami, baik untuk menyiarkan kegiatan BKKBN maupun menyampaikan informasi edukatif tentang Keluarga Berencana. Jadi kunjungan ini semata-mata silahturami sekaligus evaluasi, tukar ide dalam kaitan dengan pembangunan dan penguatan keluarga di Papua,” kata Sarles Brabar kepada papuabangkit.com via telepon selulernya.
Menurut Sarles, persoalan pembangunan keluarga yang dihadapi saat ini adalah kurangnya informasi yang benar yang diterima masyarakat tentang apa itu BKKBN dan bagaimana kinerjanya. Oleh karena itu, RRI Biak memiliki peran sentral untuk menyampaikan informasi yang benar tentang pembangunan Keluarga Berencana (KB) agar membuka wawasan masyarakat.
“Selain itu, kami juga punya kerjasama dengan RRI yang diturunkan dari BKKBN Pusat yakni Kampung Radio yang melekat pada Kampung KB yang telah kami bentuk. Kita semua berkolaborasi, masing-masing berperan, RRI berperan untuk mempublikasikan pembangunan KB yang sedang terjadi di kampung itu,” katanya.
Sementara itu, sebelumnya Kepala RRI Biak Yulius Makabori, S.PT sebagaimana dalam buku Mengenal Kampung Binyeri: Kampung KB Percontohan di Provinsi Papua menegaskan bahwa RRI sebagai lembaga penyiaran publik memiliki visi misi untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Terkait edukasi, RRI mengembangkan program Bapak Presiden Jokowi dalam rangka membangun kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan dari kampung ke kota. Oleh karena itu, RRI meluncurkan program Radio Kampung. Lalu kami sejajarkan dengan Program Radio Kampung KB. Kami bekerjasama dengan BKKBN agar mensosialisasikan pentingnya program Keluarga Berencana.
“Di Program Radio Kampung KB ini, kami suguhkan informasi dan pesan-pesan pembangunan KB di Kampung Binyeri. Kami bermalam minggu di masyarakat, kami menyuguhkan hiburan, tetapi kami juga harapkan ke depan BKKBN makin bersinergi dengan RRI Biak dalam membangun kesadaran masyarakat tentang pentingnya pembangunan KB, khususnya program Kampung KB di Biak Numfor,” kata Yulius. (Gusty Masan Raya)
