Turut mendampingi sejumlah petinggi TNI dan Polri, Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen TNI Herman Asaribab, Kapolda Papua, Irjen Pol Paulus Waterpauw, Bupati Jayawajiya beserta Muspida setempat dan ribuan masyarakat Wamena.
Panglima TNI dalam sambutannya menegaskan bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) akan selalu hadir terdepan untuk mengatasi semua permasalahan yang terjadi di Indonesia, serta selalu hadir ditengah-tengah masyarakat untuk mengatasi kesulitan rakyat di sekelilingnya.
Kata Panglima, sebentar lagi Natal akan tiba dan semangat Natal adalah semangat bersyukur atas karunia Tuhan serta mengasihi antar sesama manusia dalam menyebarkan kebaikan. “Selaku anak bangsa, TNI dan Polri ingin berbagi dengan masyarakat khususnya masyarakat di wilayah Wamena,” ucapnya.
Panglima TNI mengimbau masyarakat Wamena bersama-sama menjaga dan terus berbuat yang terbaik kepada sesama anak bangsa dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Papua, khususnya Wamena untuk selalu menjaga kekayaan alam termasuk budaya Indonesia,” katanya.
Danrem 172/PWY Kolonel Inf Binsar Sianipar mengatakan, kegiatan Bhakti Sosial yang dihadiri Panglima TNI dan Kapolri ini dalam rangka pelayanan sosial, kesehatan, serta membuka kebaktian kebangunan rohani (KKR) guna memulihkan trauma dan menguatkan iman warga Wamena pascakerusuhan di wilayah itu, pada September 2019 lalu.
“Satu SST dari Kodam kita libatkan untuk latihan pas dropping bersama pasukan dari Mabes TNI. Mereka sekaligus mengamankan kunjungan bapak Panglima di Wamena,” jelas Binsar.