Kepala Pusat Pengembangan Sarana Prasarana Pendidikan, Olahraga dan Pasar (Pusat PSPPOP), Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya, Iwan Suprijanto.

JAYAPURA (PB.COM) – Kepala Pusat Pengembangan Sarana Prasarana Pendidikan, Olahraga dan Pasar (Pusat PSPPOP), Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya, Iwan Suprijanto menargetkan penataan kawasan dan pembangunan insfrastruktur PON XX 2020 Papua rampung sebelum 20 Oktober – 2 November 2020 mendatang.

“Saya optimis akan selesai sesuai target termasuk tambahan tugas baru dalam Inpres No 1 Tahun 2020 untuk pembangunan venue sepatu roda, dayung dan panahan,” kata Iwan Suprijanto kepada wartawan dalam kunjungan kerjanya ke Jayapura, Selasa (3/3/2020).

Menurutnya, upaya mempercepat penataan kawasan di Kampung Harapan dan Doyo Kabupaten Jayapura untuk mendukung pelaksanaan ivent olahraga nasional empat tahunan di Bumi Cenderawasih. “Kami minta kepada kontraktor untuk bekerja cepat namun tetap memperhatikan kualitas dan keselamatan kerja,” ujarnya.

Mengenai relokasi warga yang ada di kawasan Stadion Papua Bangkit, menurutnya, relokasi menjadi tanggungjawab Pemerintah Provinsi Papua. “Pekerjaan sudah dimulai bulan ini, target kita bisa rampung 100 persen bersama-sama dengan venue lainnya, sehingga bisa dilakukan test event oleh atlet-atlet Papua,” harapnya.

Project Manager Venue PON XX Kementerian PUPR, Anggoro Putro menjelaskan total penataan kawasan Kampung Harapan dan penataan kawasan di Doyo Kabupaten Jayapura sebesar Rp.208 miliar dengan rincian penataan kawasan olahraga di Kampung Harapan Rp 134 miliar dan penataan kawasan olahraga Doyo Baru Rp 74 miliar.

Anggoro mengaku, pekerjaan penataan kawasan sudah dalam tahap pengerjaan. “penyelesaian pembangunan venue dan penataan kawasan ditargetkan rampung tepat waktu agar mendukung pelaksanaan PON XX di Papua yang berlangsung pada 20 Oktober – 2 November tahun 2020,” tambahnya. (Toding)

Facebook Comments Box