Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali didampingi Ketua Umum KONI Pusat Letnan Jenderal TNI (Purn) Marciano Norman saat meninjau Stadion Papua Bangkit.

JAYAPURA (PB.COM) – Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Herman Asaribab mengharapkan dukungan dari seluruh masyarakat Papua untuk membantu TNI-Polri dalam melaksanakan pengamanan, agar PON XX tahun 2020 di Papua dapat berjalan baik, bisa benar-benar terwujud.

“Semua pihak harus menunjukkan bahwa Papua mampu melaksanakan PON, sehingga hasil-hasil dari PON juga bisa berbicara di event-event Sea Games maupun olimpiade,” ujarnya kepada wartawan di Jayapura, Kamis (13/2/2020).

Kata Asaribab, TNI Kodam XVII/Cenderawasih menyatakan diri siap mendukung Polri melakukan pengamanan saat pelaksanaan PON bulan Oktober mendatang.

“Apa yang dilaksanakan kepolisian dalam melaksanakan pengamanan, mulai dari proses perencanaan, pelaksanaan sampai pascapelaksanaan PON, kami siap untuk mendukung,” tegasnya.

Sesuai rapat pimpinan Kementerian Pertahanan, Kepala Staf Angkatan Darat juga sudah memberikan penekanan, akan menggunakan fasilitas TNI/Polri untuk mendukung kelancaran pelaksanaan PON XX. “Untuk itu, TNI sesuai undang-undang membantu pemerintah daerah dan kepolisian,” jelasnya.

Senada dengan itu, Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw, mengatakan untuk sementara pihaknya baru siapkan 5 ribu personil, yang mana sudah termasuk BKO Brimob Nusantara. “Jadi mulai dari kedatangan sampai dengan pelaksanaan serta pasca pelaksanaan perencanaan pengamanan sudah dilakukan. Untuk itu, PON ini menjadi konsen kita bersama,” katanya.

Menurut ia, sinergi antara pemerintah daerah dan PB PON sudah berlangsung sejak awal, bahkan sejak pembangunan beberapa venue dan lain sebagainya, Polri sudah terlibat langsung guna menyukseskan penyelenggaraan ini.

“Sementara soal teknis pengaturan personil, Kapolri sudah memerintahkan beberapa pejabat Mabes Polri datang menilai, baik dari sisi lalu lintas, keamanan dan lain sebagainya,” ucap Waterpauw. (Toding)

Facebook Comments Box